Nama Iqbaal Ramadhan mungkin sudah tidak asing di telinga generasi muda Indonesia. Dikenal sejak kecil sebagai anggota boyband CJR (Coboy Junior), Iqbaal tak hanya sukses di dunia hiburan, tapi juga membuktikan dirinya sebagai sosok pelajar yang berprestasi secara akademik dan pantang menyerah mengejar mimpi.
Lahir pada 28 Desember 1999, Iqbaal memulai karier di dunia hiburan sejak usia sangat muda. Namun, di balik sorotan kamera dan popularitas, ia memiliki prinsip kuat bahwa pendidikan tetap nomor satu. Saat banyak anak muda terlena dengan ketenaran, Iqbaal memilih jalan yang berbeda: fokus menimba ilmu setinggi mungkin.
Setelah menamatkan SMA di United World College (UWC) di Amerika Serikat, ia melanjutkan pendidikan ke Monash University di Australia, mengambil jurusan Media and Digital Communication. Di tengah kesibukannya sebagai aktor dan musisi, Iqbaal tetap menjaga komitmen pada pendidikan. Hal ini membuatnya jadi panutan bagi remaja seusianya.
Iqbaal adalah contoh nyata bahwa kita bisa mengejar passion tanpa meninggalkan pendidikan. Ia membuktikan, dua hal itu bisa jalan beriringan jika ada disiplin dan tekad. Meskipun terkenal, Iqbaal tetap membumi. Ia dikenal sebagai pribadi yang tidak sombong, dan selalu menginspirasi lewat tindakan, bukan hanya kata-kata. Ia juga berani keluar dari zona nyaman dengan belajar di luar negeri, meninggalkan popularitasnya di Indonesia demi menata masa depan yang lebih baik. Lewat wawancara dan media sosialnya, Iqbaal juga sering mengajak anak muda untuk lebih sadar sosial, berpikir kritis, dan tidak mudah terbawa arus.
Kiprah Iqbaal di dunia film juga tak bisa dipandang sebelah mata. Perannya sebagai Dilan dalam film Dilan 1990 dan sekuelnya bukan hanya membuatnya semakin populer, tetapi juga menunjukkan kemampuannya dalam berakting secara mendalam dan natural. Ia berhasil menyentuh hati jutaan penonton, tidak hanya karena ketampanan dan ketenarannya, tetapi karena kemampuannya membawakan karakter yang kuat dan emosional. Ini menunjukkan bahwa Iqbaal selalu berusaha memberikan yang terbaik di setiap peran yang ia ambil.
Tak hanya itu, Iqbaal juga dikenal sebagai sosok yang aktif dalam isu-isu sosial. Ia kerap menyuarakan pentingnya literasi, kesetaraan, dan toleransi melalui media sosialnya. Dengan pengaruh yang besar di kalangan anak muda, Iqbaal memanfaatkannya untuk menyebarkan pesan positif dan membangun kesadaran kritis. Ia membuktikan bahwa menjadi publik figur bukan hanya soal ketenaran, tetapi juga soal tanggung jawab untuk memberi dampak baik bagi lingkungan sekitar.
Iqbaal pernah mengatakan, “Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru, bahkan jika itu berarti gagal.” Pesan ini sangat relevan untuk siswa SMA yang sedang mencari jati diri dan arah masa depan. Jadi, jika kamu punya impian besar—entah itu jadi artis, penulis, ilmuwan, atau pengusaha—jangan pernah anggap pendidikan sebagai penghalang. Jadikan pendidikan sebagai fondasi untuk meraih mimpi, seperti yang dilakukan Iqbaal Ramadhan.